ChanelMuslim.com – Sagon merupakan sebuah kue kering tradisional masyarakat Indonesia. Mungkin di beberapa tempat memilki nama yang berbeda.
Di Desa Grabag, Purworejo, Jawa Tengah, sagon merupakan makanan tradisional berbahan dasar tepung beras ketan, kelapa parut dan gula pasir. Sagon biasanya muncul saat menjelang Idul Fitri.
Sagon kering dibuat dari enten-enten atau campuran kelapa parut dengan gula pasir kemudian dicampur dengan tepung beras ketan. Selanjutnya adonan dicetak dengan cetakan dari seng.
Bentuk cetakan, biasanya persegi panjang ukuran 5 x 7 cm dan lingkaran berdiameter 5 cm seperti dari bekas wadah permen (pagoda atau milton). Setelah itu sagon dipanggang menggunakan tungku bata dengan bahan bakar bara dari kulit kelapa yang disebut dengan sepet.
Bara sepet diletakkan di atas dan di bawah. Ini memberikan cita rasa khas yang terkena asap bara sabut kelapa dan sagon juga sebagai kue kering tradisional yang awet tanpa harus menggunakan bahan pengawet.
Sagon di sini tergolong dalam sagon kering karena memang teksturnya kering karena dipanggang menggunakan oven tradisional. Namun kini, ada beberapa yang sudah menggunakan oven listrik.
Perlu diketahui, sagon ini berbeda dengan sagon dari Yogyakarta. Mengingat di Daerah Istimewa Yogyakarta terdapat makanan yang bernama sagon juga, akan tetapi teksturnya basah. Bentuknya lingkaran berdiameter kurang lebih 15 cm berbeda dengan sagon kering yang lebih kecil.
Sagon kering bisa bertahan berbulan-bulan sedangkan sagon basah hanya bisa bertahan sekitar 4 hari saja. Jika pembaca berkujung di daerah Purworejo saat lebaran maka akan sangat mudah ditemui sajian lebaran.
Biasanya sagon dimasukkan ke toples jadul yang terbuat dari kaca. Demikian kiranya sedikit pengetahuan tentang sagon kue kering khas lebaran di daerah Purworejo. Mungkin di tempat tinggal pembaca ada makanan tersebut namun memiliki nama yang berbeda.
Jadi apa nama kue kering di tempat Anda?
- Writing Challenge Ramadan By chanelmuslim.com - May 12, 2021
- Ibadah di Hari Jumat Berkah - May 12, 2021
- Doa dan Adabnya - May 12, 2021
